.


Rabu, 13 April 2011

Sunnah-Sunnah Yang Berkaitan Dengan Keluar Masuk Rumah


Oleh: Syaikh Khalid al Husainan

Imam An-Nawawy berkata : "Sangat dianjurkan untuk mengucapkan bismillah dan memperbanyak dzikir kepada Allah dan kemudian memberi salam".

[1]. Dzikir kepada Allah
Dzikir kepada Allah ketika masuk rumah berdasarkan hadits Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam.

"Artinya : Apabila seorang memasuki rumahnya kemudian dzikir kepada Allah ketika akan masuk dan ketika akan makan maka syaitan berkata : "Aku tidak akan bermalam di tempat kalian dan tidak akan makan malam". [HR. Muslim no. 2018]

[2]. Mengucapkan Doa Masuk Rumah.
Berdasarkan hadits Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam.

"Allahumma innii as-aluka khairan al-mawlaji wa khaira al-makhraji bismillah wa lajna wa bismillahi kharajnaa wa 'alaa rabbinaa tawaklanaa"

"Artinya : Ya, Allah sesungguhnya aku memohon kepada Mu kebaikan ketika masuk dan kebaikan ketika keluar. Dengan menyebut nama Allah kami masuk dan kami keluar. Dan hanya kepada Rabb kami, kami bertawakal"

Kemudian dia memberi salam kepada keluarganya (di rumah)" [HR Abu Dawud] [1]

Sehingga, ia merasa hanya bertawakal kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala ketika masuk dan keluar rumah. Dengan demikian, terjadilah hubungan yang terus menerus antara hamba dengan Allah.

[3]. Bersiwak

"Artinya : Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam apabila masuk ke rumahnya beliau memulai dengan bersiwak" [HR. Muslim no. 253]

[4]. Mengucapkan Salam
Berdasarkan firman Allah Ta'ala.

"Artinya : Maka apabila kamu memasuki (suatu rumah dari) rumah-rumah (ini) hendaklah kamu memberi salam kepada (penghuninya yang berarti memberi salam) kepada dirimu sendiri, salam yang ditetapkan dari sisi Allah, yang diberi berkat lagi baik. [An-Nuur: 61]

Maka jika seseorang hendak memasuki rumahnya setiap kali selesai mengerjakan shalat fardhu di masjid kemudian menjalankan sunnah-sunnah tersebut maka jumlah total keseluruhan sunnah tersebut dalam sehari semalam berjumlah 20 sunnah.

Sedangkan ketika keluar dari rumah maka merupakan sunnah untuk mengucapkan :

"Artinya : Dengan menyebut nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan (pertolongan) Allah"

Dikatakan ketika itu : "Engkau telah dicukupi, dipelihara, diberi petunjuk dan kemudian syaitanpun menjauhimu" [HR. Abu Dawud no. 5095, At-Tirmidzi no. 3426]

Seorang muslim dalam kesehariannya berulang kali keluar dari rumahnya, seperti keluar untuk sholat di masjid, keluar untuk kerja, memenuhi kebutuhan rumah tangga. Maka setiap keluar rumah hendaklah mengikuti sunnah ini maka akan mendapatkan kebaikan yang sangat agung dan pahala yang besar.

Faedah Mengikuti Sunnah Tersebut Ketika Keluar Dari Rumah :

[1]. Seorang hamba akan mendapatkan kecukupan dari apa-apa yang membuat cemas/kuatir dari urusan dunia dan akhiratnya.

[2]. Seorang hamba akan mendapatkan perlindungan dari setiap kejahatan dan apa-apa yang dibenci baik berasal dari jin maupun manusia

[3]. Seorang hamba akan mendapatkan hidayah. Dan hidayah itu lawan dari kesesatan.

Maka semoga Allah memberikan petunjuk kepadamu di seluruh aktivitasmu baik yang sifatnya keagamaan maupun keduniawian.

[Disalin dari kitab Aktsaru Min Alfi Sunnatin Fil Yaum Wal Lailah, edisi Indonesia Lebih Dari 1000 Amalan Sunnah Dalam Sehari Semalam, Penulis Khalid Al-Husainan, Penerjemah Zaki Rachmawan]
_________
Foote Note
[1]. HR Abu Daud no, 5096. Hadits ini Dhaif. Al-Hafidz Al-Mundziri berkata : "Di dalam sanadnya terdapat Muhammad bin Ismail bin Iyasy, terdapat perbincangan tentang dia dan ayahnya. -ed

Baca Yang Ini Juga Ya...



0 komentar:

Posting Komentar

Adab Berkomentar:
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu‘alaihi wa sallam bersabda, yang artinya:
“Sesungguhnya Allah meridhai kalian pada tiga perkara dan membenci kalian pada tiga perkara pula.
Allah meridhai kalian bila kalian:
(1) Hanya beribadah kepada Allah semata, (2) Dan tidak mempersekutukan-Nya, (3) Serta berpegang teguh pada tali (agama) Allah seluruhnya, dan janganlah kalian berpecah belah
Dan Allah membenci kalian bila kalian:
(1) Suka qiila wa qaala (berkata tanpa dasar), (2) Banyak bertanya (yang tidak berfaedah), (3) Menyia-nyiakan harta”
(HR. Muslim no. 1715)

  © Blogger template 'TotuliPink' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP  

;